PLN Jawa Barat,Peduli Luncurkan Program TJSL 2025 “Jayawangi Smart Farming” di Desa Gunung Endut KC Kalapa Nunggal kab.Sukabumi
Sukabumi - PATROLI web id. - Dalam upaya meningkatkan produktivitas dan efisiensi pertanian di era digital, PT PLN (Persero) UIT JBT UPT Bogor secara resmi meluncurkan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) tahun 2025 dengan tajuk “Jayawangi Smart Farming”. Acara launching ini berlangsung di Kelompok Tani Hutan (KTH) Nurul Amal, Kampung Babakan Jayawangi, Desa Gunungendut, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada sabtu,(11/10/2025).
Program TJSL ini merupakan bentuk kepedulian PLN dalam mendukung sektor pertanian melalui pemanfaatan energi listrik dan teknologi Internet of Things (IoT). Konsep pertanian modern ini diharapkan dapat menjadi percontohan bagi petani di wilayah Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya untuk meningkatkan hasil pertanian serta efisiensi kerja di bidang pertanian.
Inovasi Pertanian Modern Berbasis Listrik dan IoT Melalui program Jayawangi Smart Farming, petani kini dapat memanfaatkan peralatan pertanian modern seperti traktor diesel elektrik, mesin perontok padi listrik, mesin penyemprot pupuk, mesin pemotong dan pencacah rumput listrik, serta sistem irigasi berbasis IoT. Selain itu, PLN juga menyediakan sensor cuaca dan iklim digital, alat pengendali hama berbasis IoT, serta pelatihan smart farming bagi para petani modern serta para penerima manfaat.
Untuk mendukung kelancaran program, PLN turut melakukan pemasangan instalasi listrik dan jaringan internet dengan tambahan daya sebesar 4400 VA di lokasi pertanian.
Penerima Manfaat serta Dampak Program ini,Sebanyak 51 petani yang tergabung dalam KTH Nurul Amal menjadi penerima manfaat program ini, terdiri dari 15 laki-laki dan 36 perempuan yang berfokus pada peningkatan hasil pertanian ramah lingkungan.
Program ini memberikan sejumlah dampak positif antara lain:
Peningkatan kompetensi petani melalui pelatihan dan penggunaan teknologi modern.
Penyerapan CO₂ pada lahan persawahan seluas 2 hektar, yang berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon.
Peningkatan kualitas dan kuantitas hasil pertanian, berkat penerapan sistem irigasi dan pemantauan berbasis listrik serta IoT.
Dukungan PLN untuk Pertanian Berkelanjutan Melalui program TJSL ini, PLN menegaskan komitmennya untuk mendukung pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam sektor pertanian yang memanfaatkan energi bersih dan efisien. “Kami berharap Jayawangi Smart Farming dapat menjadi model percontohan bagi daerah lain, bahwa teknologi listrik dan IoT mampu memberikan dampak nyata bagi kemajuan pertanian rakyat,” ujar salah satu perwakilan PLN dalam sambutannya.
Dengan peluncuran program ini, PLN tidak hanya berperan sebagai penyedia energi, tetapi juga menjadi mitra strategis bagi masyarakat desa dalam mewujudkan pertanian cerdas, ramah lingkungan, dan berkelanjutan di masa depan.
Agus ali
